Pasangan Handal Komitmen Dukung Kegiatan Kepemudaan

-Utama-
oleh

PALU– Calon Wali Kota Palu nomor urut satu, Hidayat menegaskan, dia dan Calon Wakil Wali Kota Palu Andi Nur B Lamakarate atau sering disebut pasangan Handal akan memperhatikan serta memberi dukungan terhadap kegiatan kepemudaan di wilayahnya.

Hal itu disampaikan menanggapi banyaknya pertanyaan sejumlah tokoh pemuda di Kelurahan Lasoani dan beberapa wilayah lainnya soal dukungan terhadap kegiatan kepemudaan.

Dia mengatakan, saat menjadi Walikota Palu periode 2016-2021 lalu, telah menanggarkan sejumlah dana untuk membantu kegiatan kepemudaan melalui program Masintuvu dan Morambanga di masing-masing kelurahan dan kecamatan dari sebesar Rp30 juta hingga Rp40 juta.

“Waktu jadi Walikota Palu periode 2016-2021 lalu, saya telah menganggarkan dana untuk mendukung kegiatan kepemudaan di setiap kelurahan dan kecamatan seperti kegiatan lomba agustusan, maulid, Isra Miraj, kegiatan keagamaan lainnya,” tegasnya, Jumat (18/10/2024).

Jika terpilih kembali pada perhelatan Pilkada tahun 2024 ini, Hidayat bersama Andi Nur B Lamakarate berjanji meneruskan program itu sebagai bentuk dukungan atas kreativitas kepemudaan di Kota Palu.

“Jika Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa mengizinkan kami kelak, saya akan melanjutkan program tersebut dan mungkin akan mempelajari lagi untuk mengalokasikan dana yang sesuai,” katanya.

Menanggapi hal itu, Alfons, salah satu tokoh pemuda Lasoani memberikan apresiasi kepada calon wali kota yang kerap disebut ‘Salam Hormat Handal’ itu.

Pasalnya, beberapa tahun terakhir menurutnya tidak ada lagi program serupa yang kongkrit mendukung kreativitas mereka selaku pemuda di setiap kelurahan.

“Kami kalau mau bikin kegiatan tahunan seperti lomba-lomba Agustusan atau lomba keagamaan, kurang direspon pemerintah saat ini. Tak jarang kami harus patungan dana pribadi baru bisa menggelar kegiatan itu,” bebernya.

“Zaman pak Hidayat lalu, ada dukungan dana tersebut buat kami gelar kegiatan-kegiatan kepemudaan di daerah.Tapi beberapa tahun ini sudah susah kalau kita ajukan proposal,” tuturnya.

Lain halnya dengan Najir, salah seorang pemuda yang menjadi peserta kampanye di Lasoani pada Rabu (16/10/2024) malam.

Dia mendukung visi misi pasangan Handal yang dipaparkan secara gambling oleh Calon Walikota Hidayat.

Dia menambahkan, jika kelak pasangan itu terpilih, kiranya dapat mendukung pula kegiatan otomotif yang kerap dilaksanakan di kota ini.

“Biasanya kalau kami ke daerah orang dalam rangka mengikuti kegiatan otomotif, pasti disuguhkan dengan tempat-tempat yang mencerminkan daerah itu, seperti tugu khas, tugu nol kilometer, tempat rekreasi dan kuliner serta ikon-ikon kota lainnya. Kami mendokumentasikan dengan ponsel untuk membuktikan kami sudah pernah kedaerah tersebut,” katanya menjelaskan.

“Kayak puncak Paralayang Salena itu pak, kalau ada tulisan besar, pasti jadi daya tarik orang-orang untuk mengunjungi tempat itu, bahkan orang lain dari luar Kota Palu,” katanya mencontohkan.

Sebagai sosok yang peduli dengan kegiatan kepemudaan, Hidayat terang menjawab dua keinginan dan harapan para pemuda tersebut.

Sejak dulu Hidayat sangat mendukung kegiatan-kegiatan positif yang kerap kelompok anak muda lakukan.

Makanya, dia menggelontorkan sejumlah anggaran untuk membantu kreativitas mereka yang diplot ke Dinas Pemuda dan Olahraga saat itu.

Soal ornamen kota sebagai daya tarik wisata lokal maupun mancanegara. Hidayat menjelaskan bahwa visi misi yang mereka usung adalah jawaban dari keresahan pemuda-pemuda tersebut.

Palu Kota Destinasi dan Industri adalah tujuan mereka untuk menjadikan kota sebagai tujuan wisata baik lokal, nasional maupun internasional.

“Saat menjabat, saya telah membangun beberapa ornamen kota sebagai tujuan orang seperti bangun Tugu Nol Kilometer ‘Sambulu Gana’, ada tugu Songgolangi, sejumlah trotoar seperti kota-kota besar kita perbaiki dan drainase yang menggunakan produk beton (Uditch) untuk memperindah kota,” sebut Hidayat.

“Di Puncak Salena, saya rencanakan dengan menganggarkan pada akhir jabatan saya, tulisan Eko Wisata Puncak Salena, begitu juga di Uventumbu, namun saya tidak diizinkan Tuhan lagi menjabat kemarin. Makanya, jika kelak masyarakat percayakan kembali, saya akan tuntaskan semua itu,” urai Hidayat disambut doa dan tepuk tangan masyarakat yang datang saat kampanye. LAH

Komentar