SultengTerkini.Com, PALU– Gempabumi tektonik mengguncang wilayah Gimpubia Sulawesi Tengah, Sabtu (17/6/2017).
Kepala Stasiun Geofisika Klas I Palu, Petrus Demon Sili mengatakan, hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi terjadi pada pukul 07:38:59 WITA dengan kekuatan M=4.2 Skala Richter dengan episenter terletak pada koordinat 1.11 LS dan 119.77 BT pada kedalaman 10 kilometer.
Ia mengatakan, peta tingkat guncangan (shake map) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa guncangan kuat dirasakan di daerah Palu, dalam skala intensitas I SIG BMKG atau (II MMI MMI).
Di daerah ini guncangan gempabumi dilaporkan dirasakan oleh banyak orang.
Terkait dengan peristiwa gempabumi Gimpubia Sulawesi Tengah yang baru saja terjadi, hingga laporan ini disusun pada pukul 13.00 Wita belum terjadi aktivitas gempabumi susulan.
“Sampai dengan saat ini belum ada gempa susulan yang termonitor di display peralatan seismograph. Kami tetap pantau, jika ada perkembangan akan segera kami infokan,” kata Petrus.
Petrus mengimbau warga agar tetap tenang, dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG.
Khusus warga di daerah pesisir diimbau agar tidak terpancing isu karena gempabumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami.
Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempabumi ini merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas Patahan Palu Koro. */CAL
Komentar