Kenali SAR Sejak Dini, Puluhan Murid TK Kunjungi Kantor Basarnas Palu

photo6282695920734808192
PULUHAN murid TK Permata Bunda Loli Ogi, Kota Palu berkunjung di Kantor Basarnas Palu Jalan Elang, Kecamatan Palu Selatan, Jumat (15/2). FOTO: HUMAS BASARNAS PALU

SultengTerkini.Com, PALU– Ada yang berbeda pada Jumat (15/2/2019) pagi tadi di Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Sulawesi Tengah, dimana suasana ramai dan teriakan anak-anak kecil terdengar begitu jelas.

Sebanyak 24 anak dari TK Permata Bunda Loli Ogi, Kota Palu berkunjung di Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu Jalan Elang, Kecamatan Palu Selatan, Jumat (15/2).

Murid TK Permata Bunda Loli Ogi tidak datang sendiri melainkan didampingi oleh orang tua dan guru-gurunya.

Kedatangan puluhan murid TK Permata Bunda Loli Ogi disambut baik oleh Kepala Subseksi Sumberdaya, Haris Supardi serta seluruh personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu.

Dalam kunjungannya, puluhan murid TK melihat langsung peralatan-peralatan yang dimiliki Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu.

Peralatan yang digunakan di air itu seperti perahu karet, peralatan selam, pelampung dan masih banyak lagi.

Selain itu mereka juga dibagikan buku SAR Goes to School dengan tujuan mengenalkan SAR di usia dini.

photo6282695920734808193
FOTO: HUMAS BASARNAS PALU

Murid TK ini juga diberi kesempatan naik ke salah satu kendaraan operasional yaitu mobil amphibios ATV (all terain vehicle) yang bisa difungsikan untuk operasi di darat, gunung dan di air atau sungai, danau, serta laut.

Mereka tampak antusias dan senang sekali bisa melihat peralatan-peralatan yang digunakan kakak-kakak rescuer saat melakukan pertolongan.

“Yang bercita-cita menjadi tim penolong angkat tangan,” ucap Yulia Sari Putri Brasilia, salah satu rescuer yang mendampingi mereka.

Dengan serentak mereka beramai-ramai mengangkat tangan sebagai tanda ingin menjadi tim penolong saat sudah dewasa nanti.

“Saya sangat senang sekali atas kunjungan adik-adik dari TK Permata Bunda Loli Ogi. Harapan saya mereka lebih mengenal lagi kakak-kakak Basarnas, tugas, peralatannya secara universal, sehingga menambah pengetahuan, wawasan, dan pengalaman,” kata Yulia.

Yulia berharap semoga kelak mereka bisa menjadi anak yang berguna, menjadi seorang gemar menolong sesame.

“Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa berguna kepada orang lain,” pungkasnya. CAL

Komentar