SultengTerkini.Com, PALU– Bupati Poso Kolonel Marinir (Purn) Darmin Agustinus Sigilipu menyatakan siap maju kembali di pentas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di wilayahnya yang akan digelar pada 23 September 2020 mendatang.
Soal pendampingnya nanti atau calon wakil bupati (cawabup), mantan alumni Akademi Angkatan Laut tahun 1988 itu sudah mengungkapkan satu nama dan dia adalah Amjad Lawasa.
“InshaAllah Amjad Lawasa, semoga cocok,” kata Darmin yang ditemui SultengTerkini.Com di Palu, Senin (28/10/2019).
Dia mengaku sudah bertemu dan salaman dengan Amjad Lawasa untuk membicarakan mengenai cawabup pada pilkada serentak tahun depan.
Menurutnya, Amjad Lawasa merupakan figur yang cocok untuk mendampinginya nanti pada pilkada Kabupaten Poso tahun 2020 mendatang.
Selain kini berasal non partai, sosok Amjad Lawasa juga dikenal sebagai mantan birokrat yang berpengalaman dan matang.
Dimana katanya, dalam karir Amjad pernah menjabat sebagai Sekretaris Kabupaten Poso dan Sekretaris Provinsi Sulteng.
“Kalau Pak Gubernur (sudah) ada lampu hijau. Kalau melamar ke pak Amjad sudah, tetapi semuanya kan ada mekanisme partai. Kalau partai oke, sudah, lanjutkan,” tegasnya.
Darmin menegaskan, untuk partai politik, dirinya masih menggunakan Golkar sebagai ‘perahu’ di pilkada nanti.
“Yang jelas Golkar, sebagai ketua partai inshaAllah tidak akan lari (mengusung Darmin),” kata Darmin yang pernah menjabat sebagai Komandan Batalion Marinir TNI Angkatan Laut tahun 2007-2008 itu.
Meski Golkar saat ini memiliki tujuh kursi di DPRD Kabupaten Poso dan berhak mengusung satu pasangan calon bupati dan wakil bupati Poso yang aturannya hanya enam kursi, sehingga kelebihan satu kursi, namun Darmin menegaskan, langkah koalisi dengan partai lainnya tetap akan dibangun.
Koalisi dengan beberapa partai lain sesuai dengan visi misi untuk membangun Poso itu ada Gerindra, PDIP, Perindo, Berkarya, dan semuanya diharap bisa berkoalisi.
“Kalau mau bangun Poso itu tidak boleh sendiri, seribu teman masih kurang, sebanyak-banyaknya kita harus bergandengan tangan karena Poso itu berbeda dengan daerah lain, jadi harus kita bersatu, pakaroso, mosintuwu, napolanto, artinya mari kita sama-sama bersatu, sehingga harkat dan martabat Kabupaten Poso itu terangkat,” katanya.
Dia menambahkan, pihak Golkar Kabupaten Poso sendiri dalam waktu dekat membuka pendaftaran calon bupati dan wakil bupati Poso.
“Rencananya pekan ini dibuka pendaftarannya,” pungkasnya. CAL
Komentar