PALU– Gedung olahraga milik Sekolah Dasar Negeri (SDN) Model Terpadu Madani Palu, Sulawesi Tengah yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta rusak akibat bencana dahsyat terjadi di Kota Palu dan sekitarnya pada 28 September 2018 lalu.
Kini gedung olahraga di sekolah tersebut tidak lagi difungsikan alias dibiarkan terbengkalai karena rusak akibat bencana gempa tersebut.
Kepala SDN Model Terpadu Madani Palu, Hasan yang ditemui jurnalis media ini, Senin (8/8/2022) membenarkan kerusakan gedung olahraga tersebut.
Dia mengatakan, atap gedung tersebut telah hilang satu persatu, sehingga jika terjadi hujan, air otomatis masuk.
“Sebenarnya kalau bangunan temboknya itu masih kokoh, namun karena atap dan beberapa kerusakan lainnya sehingga takut jika digunakan malah membahayakan siswa kami,” ungkapnya.
Pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan perbaikan sejak tahun 2020 lalu dan kabarnya telah dimasukkan dalam anggaran provinsi di tahun 2021.
Namun ternyata, hingga kini belum ada gerakan sama sekali dari pemerintah daerah terkait perbaikannya. Diketahui salah satu alasan belum adanya bantuan dikarenakan soal kewenangan legitimasi SDN Model Terpadu Madani Palu.
Hasan menjelaskan, awal mula sekolah Madani itu dibangun oleh Pemerintah Provinsi Sulteng pada tahun 2005 lalu.
Namun jika merujuk pada aturan seharusnya TK, SD, dan SMP Madani di bawah naungan Pemerintah Kota Palu.
“Jadi status permohonan bantuan kami masih dipending. Sebab antara provinsi dan pemkot masih tarik menarik untuk mencari solusinya,” ucapnya.
Padahal keberadaan gedung tersebut sangat penting karena memiliki banyak fungsi.
Selain untuk kegiatan olahraga, gedung tersebut juga dapat dipakai untuk kegiatan Pemprov Sulteng maupun Pemkot Palu.
“Dulu anak-anak kalau waktu olahraga di luar ruangan lalu hujan, mereka langsung memakai gedung ini, disisi lain gedung ini banyak sekali manfaatnya bukan hanya untuk sekolah saja,” ucapnya.
SDN Model Terpadu Madani Palu sebagai salah satu sekolah favorit itu kini berharap bantuan pemerintah agar segera merehabilitasi gedung olahraga tersebut.
“Saya berharap semoga pemerintah bisa bergerak cepat untuk menyelesaikan gedung ini. Sayang sekali kalau gedung ini terbengkalai terus menerus,” ungkapnya. ZEN
Komentar