Siswa SD di Palu Ditemukan Tewas Tanpa Busana, Ini Kata Ayah Korban

-Utama-
oleh

PALU– Seorang siswa kelas II Sekolah Dasar (SD) di Kota Palu, Sulawesi Tengah ditemukan tewas tanpa busana di Jalan Asam II, Kecamatan Palu Barat pada Selasa (31/10/2023) malam.

Kasus kematian Abdul Rahim (8) itu membuat heboh masyarakat di Kota Palu lantaran diduga menjadi korban tindak kekerasan seksual. Pelaku kini dikabarkan telah ditangkap oleh kepolisian setempat.

Sementara sang ayah korban merasa terpukul atas kejadian pembunuhan keji tersebut yang diduga dilakukan pelaku berinisial MFM (16), anak dari pensiunan perwira polisi.

“Jangan sampai (pelaku) dilindungi. Saya cuma minta keadilan, itu saja!. Sampai saat ini pihak keluarga pelaku belum menemui kami dan berbelasungkawa,” tegas Herman, ayah korban kepada sejumlah jurnalis di kediamannya, Rabu (1/11/2023) usai pemakaman.

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Palu, AKP Ferdinand E Numberi saat dikonfirmasi belum dapat memastikan Abdul Rahim tewas karena diduga menjadi korban tindak kekerasan seksual oleh pelaku.

“Kita menunggu dulu hasil visum dari pihak rumah sakit,” katanya.

Menurutnya, sumber informasi terkait kejadian dan kronologis pembunuhan telah diserahkannya kepada bagian Humas Polres Palu.

Dari hasil interogasi pihak penyidik, pelaku MFM menyiksa korban dengan cara membanting lalu mencekik korban hingga Abdul Rahim tak bernyawa.

“Setelah korban tidak bergerak, pelaku membuka baju, celana korban dan membuangnya ke semak-semak. Pelaku sempat memegang alat kemaluan korban,” ungkap Humas Polresta Palu, Aiptu I Kadek Aruna.

Atas kejadian itu, sejumlah warga yang emosi tidak menerima perlakuan keji tersebut mendatangi rumah pelaku di Jalan Cemara.

Namun aksi itu berhasil dihalau oleh sejumlah petugas kepolisian yang berjaga-jaga di rumah pelaku.

“Ada 40-an personel yang berjaga. Besok (hari ini) keluar hasil visumnya dan menunggu rilis resmi dari penyidik,” tegas Kapolsek Palu Barat, AKP Rustang. DAM

Komentar