PALU– Kepulangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu, Hidayat-Andi Nur B Lamakarate (Handal) dari Jakarta usai menerima dua rekomendasi dukungan partai politik yakni Demokrat dan PDIP disambut antusias para pendukungnya di Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu, Ahad (18/8/2024) pagi.
Puluhan mobil dan ratusan simpatisan mengantar pasangan yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Palu 2024 ini pada sejumlah lokasi. Persinggahan pertama pasangan birokrat dan pengusaha ini di rumah duka salah seorang warga, Jalan Abdul Rahman Saleh, Kelurahan Birobuli Utara.
Usai melayat dan memberikan bantuan, arak-arakan yang panjangnya kurang lebih satu kilometer ini menuju Makam Guru Tua, Sayyid Idrus bin Salim Aljufri di Kompleks Masjid Akhairaat Palu, Jalan SIS Aljufri. Keduanya memanjatkan doa dengan khidmat di hadapan makam tokoh pendidikan dan agama serta pendiri Alkhairaat ini.
Rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke Makam Datokarama, Jalan Selar, Kelurahan Lere, Kota Palu.
Usai memanjatkan doa di hadapan makam penyebar Islam di Tanah Kaili ini, Hidayat dan Andi Nur Lamakarate menyempatkan diri menjenguk juru kunci Kompleks Makam Datokarama yang sedang dalam keadaan sakit dan memberikan bantuan ala kadarnya.
Pertemuan ini berlangsung penuh keakraban, layaknya bapak dan anak.
Perjalanan arak-arakan pasangan Handal kemudian menuju Makam Puenjidi di Kelurahan Kabonena, Kota Palu.
Terletak di atas bukit, kompleks Makam Puenjidi pertama kali direhabilitasi sebagai salah satu situs sejarah di era kepemimpinan Wali Kota Palu, Hidayat.
Selanjutnya, pasangan Handal menuju Cagar Budaya Banua Oge atau Sou Raja di Jalan Pangeran Hidayat, Kelurahan Lere.
Di sini, Hidayat dan Andi Nur B Lamakarate disambut dengan upacara adat khas Suku Kaili.
Banua Oge atau Sou Raja adalah rumah turunan Raja Palu ke 1 hingga ke 12. Dari sisi ibu, Andi Nur B Lamakarate merupakan keturunan Raja Palu ke 11 yakni Magau Djanggola yang berkuasa selama dua tahun, 1947-1949.
Hidayat-Andi Nur B Lamakarate atau yang akrab disapa Anca menuju ke Dayompoluku atau makam Pue Mantikulore yang terletak di Kelurahan Lasoani.
Kompleks situs makam bersejarah ini juga direhabilitasi di masa Hidayat memimpin Kota Palu, 2016-2020. Arak-arakan pasangan Handal mengakhiri perjalanannya di Monumen Mutiara Bangsa/Monumen Patung Soekarno, Taman GOR, Jalan Mohammad Hatta, Kota Palu. HAL
Komentar