SultengTerkini.Com, LUWUK– Seorang wanita terdakwa kasus narkotika bernama Bella Chyntia Beddu (23), yang kabur usai menghadiri sidang di Pengadilan Negeri Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis (17/1/2019) akhirnya berhasil diringkus penyidik Kejaksaan Negeri Banggai di salah satu rumah warga di Luwuk Kota, Jumat (25/1/2019).
Kepala Seksi Penerangan dan Hukum Kejaksaan Tinggi Sulteng, Andi Rio Rahmatu, Jumat (25/1/2019) malam kepada jurnalis mengatakan, Bella merupakan terdakwa kasus narkotika yang melarikan diri sejak 17 Januari 2019.
Pasca kabur petugas pengawal tahanan, Bella langsung ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO) oleh Kejari Donggala.
Ia mengatakan, Bella merupakan tahanan wanita yang masih menjalani proses persidangan pada Pengadilan Negeri Donggala, dan didakwa melakukan perbuatan sebagaimana Primair Pasal 114 (2) Subsidair Pasal 112 (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Adapun kronologi penangkapan, yakni Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Donggala, Muhammad Rum Dahlan menerima informasi yang menyebutkan Bella terpantau berada di Kabupaten Banggai.
Mendapatkan informasi tersebut, Rum lalu berkoordinasi dengan tim Intelijen Kejaksaan Negeri Banggai dengan menyertakan informasi dan alamat dimana terdakwa diduga bersembunyi.
Ketika tim intelijen Kejari Banggai yang dipimpin Kasi Intel, Musmuliadi, Bella ternyata memang berada di rumah tersebut.
Oleh tim Intelijen Kejari Banggai, Bella diberi kesempatan untuk membersihkan diri (mandi) sebelum akhirnya dititipkan ke sel tahanan Mapolres Banggai.
“Setelah kita amankan, terdakwa langsung kita titipkan ke sel tahanan Polres Banggai. Besok (hari ini), terdakwa akan dijemput oleh tim Kejari Donggala,” jelas Andi Rio Rahmatu.
Ia menjelaskan, saat dilakukan penangkapan di Desa Tontoan, Kecamatan Luwuk, terdakwa tidak melakukan perlawanan.
Hal itu memudahkan tim untuk mengamankannya ke Mapolres Banggai.
Penangkapan terhadap Bella dilakukan tim Intelijen Kejari Banggai, Jumat sore sekira pukul 15.30 Wita. Terlihat juga, dalam penangkapan itu, tim intelijen didampingi sejumlah aparat kepolisian. VAN/HAL
Komentar