SultengTerkini.Com, PARIMO– Bupati Parigi Moutong (Parimo), Samsurizal Tombolotutu berharap Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah kerjanya agar bisa mengikuti jejak mantan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Ardi.
Hal itu disampaikan Bupati Samsurizal usai melantik dan mengambil sumpah Sekkab Parimo yang baru Zulfinasran di Pantai Lolaro Tinombo, Jumat (1/1/2021).
Bupati Samsurizal mengatakan, mantan Sekkab Ardi memulai dan mengakhiri karirnya di Sulawesi Tengah. Diawali dari pangkat terendah dan diakhiri pada pangkat tertinggi.
“Ini satu kebanggaan. Saya berharap ASN paling tidak mengikuti jejak beliau,” ucap Samsurizal.
Bupati Samsurizal mengatakan, untuk mencapai pangkat tertinggi tidaklah mudah, tetapi itu bisa dicapai oleh Ardi.
Padahal kata Samsurizal, Ardi bukan putra asli daerah Sulawesi Tengah, khususnya Parigi Moutong.
“Capaian ini tidak mudah, apalagi beliau bukan anak asll daerah,” kata Samsurizal.
Olehnya Bupati Samsurizal menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi selama pengabdiannya di Kabupaten Parigi Moutong.
Selama dirinya menjabat dari 2012, bersama Ardi hampir tidak ada masalah, dan jika ada masalah dapat diselesaikan.
“Pak Ardi cukup saya telepon. Jika ada masalah beliau cepat selesaikan tidak sampai 24 jam tuntas, baik masalah keuangan maupun hal-hal lain semuanya terselesaikan dengan baik. Harapan saya seperti itu. Kita penuhi dulu kebutuhan masyarakat jika ada kendala, baru kita sempurnakan,” tuturnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada pak Ardi dan keluarga. Kepada Sekkab yang baru saya harapkan melaksanakan tugas dengan baik,” tuturnya. CAL