SultengTerkini.Com, PARIMO– Pihak Basarnas Palu menyebutkan jumlah korban meninggal dunia akibat longsor di lokasi tambang emas ilegal Buranga, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah sebanyak enam orang.
Menurut Humas Basarnas Palu, Fatmawati, jumlah sementara korban sebanyak 23 orang, terdiri dari 16 orang selamat, meninggal enam, dan satu masih dalam pencarian.
Fatmawati mengungkapkan, enam korban meninggal dunia itu teridentifikasi bernama Fitri, Ana, Lis, M Jawir, Yanti Ngambas, dan Alimuddin.
Keenam korban meninggal dunia berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dari lokasi tambang emas ilegal tersebut.
Sementara korban luka-luka yang dirawat di Puskesmas Ampibabo bernama Rahmat, Ronal, dan Aqamsah.
“Untuk korban yang masih dalam pencarian bernama Maskan,” katanya. HAL
