SultengTerkini.Com, PALU– Kegiatan Tour De Central Celebes (TDCC) yang berlangsung di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah (Sulteng) pada 6-8 November 2017 tinggal menghitung hari. Terkait dengan itu, Polda Sulteng menurunkan ribuan personelnya dalam rangka mengamankan dan menyukseskan kegiatan internasional tersebut.
“Personel kepolisian yang diturunkan dalam kegiatan tersebut sebanyak 1.490 orang,” kata Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Hari Suprapto kepada media ini, Rabu (25/10/2017).
Hari menyebutkan, ribuan personel kepolisian itu terdiri dari Polda Sulteng sebanyak 260 orang, Polres Palu 300 orang, Polres Sigi 200 personel, Polres Donggala 50 personel, Polres Parigi Moutong 180 orang, Polres Poso 250 orang, dan Polres Tojo Unauna sebanyak 250 orang.
Menurutnya, ribuan personel kepolisian itu akan ditugaskan mulai dari pengaturan, penjagaan, patroli hingga pengawalan para peserta TDCC.
Ia mengatakan, banyaknya polisi yang dilibatkan dalam pengamanan itu karena pada saat kegiatan balap sepeda itu biasanya akan terjadi keramaian massa, terutama di jalan-jalan yang dilalui peserta TDCC.
Ia menyebutkan, komando dan pengendali kegiatan TDCC 2017 adalah Kapolda Sulteng Brigjen Pol Rudy Sufahriadi sebagai penanggung jawab dan Direktur Sabhara Polda Sulteng Kombes Pol Edy Chumaedi sebagai Kepala Pengamanan serta posko komando berada di Biro Operasional Polda Sulteng dengan nomor fax (0451) 457855 atau email biroops_sulteng@yahoo.com.
Sementara di tempat terpisah, demi kelancaran dan keamanan kegiatan balap sepeda bertaraf internasional itu, khusus etape di wilayah Kota Palu, Polres Palu menggelar apel gladi pasukan pengamanan TDCC yang diikuti ratusan personel gabungan mulai dari kepolisian, Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja di halaman mapolres setempat, Rabu pagi tadi.
Apel gladi pasukan pengamanan TDCC itu dipimpin Kabag Operasional Polres Palu, AKP Sulardi.
Menurutnya, tujuan dari apel gladi pengamanan itu adalah wujud kesiapan aparat gabungan menjelang kegiatan TDCC yang pesertanya akan memasuki wilayah Kota Palu pada 8 Oktober 2017.
Usai apel dilanjutkan rapat koordinasi di ruang jumpa pers untuk menentukan penempatan personel dilapangan dan selanjutnya dilaksanakan penempatan personel pengamanan di titik-titik yang sudah ditentukan.
“Dengan adanya gladi pengamanan diharapkan personel pengamanan lebih siap dan memahami tugas masing-masing sehingga kegiatan TDCC di Kota Palu berjalan aman, lancar dan terkendali,” kata mantan Kapolsek Palu Selatan itu. CAL
Komentar