MOSKOW– Penyelidik, kriminalis dan ahli dari Komite Investigasi, bersama dengan unit operasional Kementerian Dalam Negeri dan Dinas Keamanan Federal, melanjutkan penyelidikan di lokasi serangan teroris di Moskow.
“Jenazah para korban sedang diperiksa. Sebelumnya telah ditetapkan bahwa lebih dari 60 orang tewas akibat serangan teroris tersebut. Sayangnya, jumlah korban mungkin bertambah,” papar pernyataan Komite Investigasi Rusia, dilansir Sputnik.
Komite menjelaskan, “Barang bukti fisik, termasuk senjata dan amunisi, telah disita dari TKP, semua pemeriksaan ahli yang diperlukan, termasuk pemeriksaan genetik, balistik dan sidik jari, sedang ditunjuk dan sudah dilakukan. Rekaman CCTV sedang disita dan dipelajari,”.
Sementara itu, Kepala FSB, Kementerian Dalam Negeri, Komite Investigasi dan Rosgvardia telah melaporkan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin tentang kemajuan penyelidikan serangan teroris di Balai Kota Crocus.
Putin diberi pengarahan oleh Menteri Layanan Darurat tentang langkah-langkah yang diambil untuk menawarkan segala bentuk bantuan dan menyelamatkan nyawa mereka yang menderita akibat serangan teroris.
Pada saat yang sama Putin melakukan pembicaraan dengan Wakil Perdana Menteri Tatiana Golikova, Menteri Kesehatan Mikhail Murashko dan Gubernur Wilayah Moskow Andrey Vorobyov. Mereka memberi tahu Putin tentang langkah-langkah yang diambil untuk membantu para korban serangan.
Lebih dari 60 orang tewas dalam serangan teroris di Balai Kota Crocus, menurut Komite Investigasi Rusia, seraya menyatakan jumlah korban bisa bertambah.
“110 orang dewasa dan 5 anak-anak kini berada di rumah sakit setelah serangan teroris, 60 orang dewasa berada dalam kondisi serius,” papar Gubernur Wilayah Moskow Vorobyov.
(sumber: sindonews.com)
Komentar