Gubernur Sulteng Harap Sisa DPO Poso Menyerahkan Diri

GUBERNUR Sulawesi Tengah Longki Djanggola (baju putih) bersalaman dengan pasukan Satgas TNI Tinombala-VI tahun 2017 usai menjadi pemimpin apel pemberangkatan di Pelabuhan Taipa, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Jumat (9/6/2017) sore. FOTO: ICHAL

SultengTerkini.Com, PALU– Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola memimpin apel pemberangkatan purna tugas Satgas TNI Tinombala-VI tahun 2017 di Pelabuhan Taipa, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Jumat (9/6/2017) sore.

Gubernur Longki mengatakan, pelaksanaan apel tersebut adalah merupakan suatu bentuk penghormatan dan apresiasi dari pimpinan atas darma bakti, dedikasi loyalitas dan kinerja seluruh personel Satgas Tinombala tahap VI di wilayah Kabupaten Poso.

Selama tiga bulan masa penugasan, para personel telah berupaya yang maksimal untuk menjaga kedamaian dan ketertiban masyarakat, khususnya  dalam menetralisir dan menumpas aksi kelompok sipil bersenjata pimpinan almarhum Santoso sampai ke akar-akarnya.

“Keberhasilan saudara-saudara dalam melumpuhkan Santoso dan kawan-kawannya, saya sadari adalah berkat niat tulus, doa, kedisiplinan, kerjasama dan semangat juang yang tinggi, sehingga tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan pimpinan di pundak saudara masing-masing dapat dituntaskan secara cepat, tepat dan tanpa cela sedikitpun, sehingga jumlah korban dan kerugian material pun dapat diminimalkan,” katanya.

Sehubungan dengan berakhirnya masa penugasan Satgas Tinombala tahap VI, Gubernur Longki mengucapkan banyak terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pelaksanaan tugas darma bakti yang sudah saudara berikan.

“Saya harapkan keikutsertaan anggota sekalian dalam Operasi Tinombala tahap VI dapat dijadikan bahan pertimbangan berharga bagi pucuk pimpinan TNI untuk memberikan apresiasi yang setimpal atas kinerja dan prestasi saudara,” katanya.

Walau hanya beberapa bulan saja, Gubernur Longki berharap kebersamaan dan soliditas yang sudah terbina erat ini, jangan sampai renggang begitu saja, tetaplah berupaya memupuk silaturahmi dan komunikasi baik antar anggota satgas, lintas satgas dan masyarakat sipil.

“Karena bagaimana pun juga TNI dan rakyat dalah satu kesatuan yang manunggal, yang tidak boleh dipisahkan dan mesti tumbuh berjuang bersama rakyat. Jadi sekali lagi atas nama pemerintah dan rakyat Sulawesi Tengah saya mengucapkan terima kasih kepada pasukan Tinombala enam yang telah selesai bertugas di Poso, dan kepada yang baru datang, selamat datang, yang akan bertugas selama tiga bulan juga semoga dapat menjalankan tugas dengan baik,” katanya.

Gubernur Longki juga berharap mudah-mudahan selama tugas tiga bulan kedepan, yang sisa-sisa DPO itu bisa menyerah dengan sendirinya.

“Artinya saya Gubernur sudah pergi latihan sendiri di Natuna. Jangan sampai saya kejar sendiri,” kata Gubernur Longki berkelakar.

Pemberangkatan purna tugas pasukan Satgas Tinombala itu juga dihadiri Danrem 132/Tadulako Kolonel Inf Saleh Mustafa, Wakapolda Sulteng Kombes Pol Aris Purnomo, Bupati Poso Darmin Sigilipu, Bupati Donggala Kasman Lassa dan pejabat instansi terkait lainnya.

Adapun pasukan Satgas Tinombala tahap VI yang dipulangkan ke Surabaya, Jawa Timur itu sebanyak 430 orang dengan menggunakan KRI Teluk Parigi. HAL

Komentar