SultengTerkini.Com, PALU– Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Polisi Syafril Nursal membenarkan kabar namanya bakal masuk dalam bursa kandidat pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 9 Desember 2020 mendatang.
Jenderal berpangkat bintang dua itu mengaku menerima pinangan mendampingi petahana Fachrori Umar maju bertarung pada pemilihan gubernur (pilgub) dan wakil gubernur Provinsi Jambi 2020 mendatang.
“Insya Allah saya akan bergabung dengan FU (Fachrori Umar) dalam Pilkada Jambi,” kata Syafril Nursal saat dikonfirmasi jurnalis SultengTerkini.Com melalui telepon genggamnya, Jumat (21/8/2020).
Syafril Nursal akan meninggalkan jabatannya sebagai Kapolda Sulteng menjadi Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri, digantikan Brigjen Rakhman Baso, Wakil Komandan Korbrimob Polri.
Ketika ditanya motivasinya ikut bertarung dalam kontestasi politik di Pilgub Jambi, lulusan Akpol Tahun 1986 tersebut mengaku ditarbelakangi keinginannya turut berkontribusi membangun daerahnya setelah pensiun sebagai anggota Polri.
“Saya maju dalam Pilkada Jambi untuk turut membangun Jambi,” ujar mantan Kapolres Lumajang, Kapolres Jember, dan Kapolrestabes Pekanbaru itu.
Dirinya juga membenarkan jika dia bersama Fachrori Umar akan diusung tiga partai politik (parpol) yakni, Hanura dua kursi, Gerindra tujuh kursi, dan Demokrat tujuh kursi.
Dengan mengantongi 16 kursi dari jumlah syarat minimal 11 kursi yang ditetapkan KPU Jambi, pasangan bakal calon itu bisa melenggang pada tahapan pendaftaran pencalonan di KPU setempat.
Pria kelahiran Kerinci, Provinsi Jambi pada 3 Oktober 1962 silam itu juga merupakan lulusan SMA Negeri 1 Kota Jambi.
Rekam jejaknya selama menjadi salah satu pejabat di jajaran Polri menjadikan dirinya menjadi salah satu figur yang patut diperhitungkan di Pilgub Jambi. NUR