PALU– Organisasi kemasyarakatan (Ormas) diharap jadi pendorong dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Sulawesi Tengah (Sulteng).
Harapan ini disampaikan Gubernur Rusdy Mastura saat membuka Sosialisasi Pemberdayaan dan Pendaftaran Ormas secara online yang digelar Kesbangpol Sulteng di sebuah hotel Jalan Basuki Rahmat, Kota Palu, Senin (25/11/2024).
Kegiatan diikuti lebih kurang 300 peserta dari ormas yang terdaftar di Kesbangpol Sulteng.
“Kita ingin ormas jadi lebih cerdas dan (ikut) meningkatkan SDM ke depan,” harapnya mengawali sambutan.
Gubernur mengajak ormas agar menjadi pemain utama yang proaktif membangun Sulteng dengan berkolaborasi mendukung program-program terdepan pemerintah daerah.
Diantaranya program inseminasi buatan sapi lokal dengan sapi unggul, budidaya kelapa hibrida jenis Renja, digitalisasi desa dan mencetak lebih banyak wirausaha baru dengan fasilitas Kredit Usaha Rakyat atau KUR.
Lebih lanjut dia menyampaikan dengan lompatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp900 miliar menjadi Rp2,2 triliun berdampak dengan kemandirian fiskal Sulteng sehingga pemerintah provinsi dapat mengucurkan dana pembinaan kepada ormas-ormas yang telah terdaftar dalam sistem informasi ormas.
Dengan peluang ini, dia berharap ormas dapat menciptakan loncatan bagi pembangunan Sulteng Negeri Seribu Megalit.
“Semoga ormas dapat membantu menjadikan Sulawesi Tengah pusat pertumbuhan di kawasan timur Indonesia,” pungkasnya.
Sebelumnya Kepala Badan Kesbangpol Sulteng, Arfan menyebut, tujuan kegiatan untuk memberi pemahaman tentang prosedur pendaftaran ormas secara online supaya terverifikasi dan memiliki legalitas dalam operasional di masyarakat.
Kegiatan dihadiri Pelaksana Harian Direktur Organisasi Kemasyarakatan pada Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, Abdul Gafur selaku narasumber bersama tim pengembang sistem informasi ormas. HAL
Komentar