SultengTerkini.Com, PALU– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar rapat pimpinan (rapim) dalam rangka evaluasi pelaksanaan tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 9 Desember 2020.
Kegiatan yang dihadiri seluruh ketua dan sekretaris KPU kabupaten/kota se Sulteng tersebut dilaksanakan di salah satu hotel Kota Palu, Senin (24/8/2020) dengan tema meneguhkan soliditas menuju pemilihan serentak berkualitas dan demokratis di tengah pandemi Covid-19.
Ketua KPU Sulteng, Tanwir Lamaming mengatakan, tantangan berat penyelenggara pilkada dalam situasi pandemi tidaklah ringan.
Dibutuhkan kedisiplinan, kolaborasi dan komitmen semua pihak agar dari sisi teknis penyelenggaran Pilkada berjalan sukses.
“Ini tantangan kita melaksanakan pilkada di tengah pandemi. Rapim kali ini sangat penting dan strategis untuk kembali meneguhkan, memastikan bahwa kita bekerja sesuai aturan,” kata Tanwir Lamaming.
Dia mengatakan, KPU bukan hanya dituntut menyukseskan seluruh tahapan pilkada sesuai peraturan yang ditetapkan.
Tetapi juga harus memastikan bahwa administrasi pengelolaan keuangan sesuai mekanisme dan perundang-undangan yang berlaku.
“Posisi kita pada pelaksanaan pilkada sangat penting. Bukan hanya tahapan harus berjalan sesuai aturan, tapi administrasi pengelolaan keuangan harus sesuai mekanisme dan peraturan yang ada,” ucapnya.
Mantan Ketua Panwaslu Morowali itu menegaskan, pola kerja komisioner harus berubah. Setiap komisioner harus mengetahui seluruh informasi teknis kerja divisi lain.
Tidak lagi hanya terpaku memahami dan mengetahui teknis divisinya saja.
“Jangan sampai ada tahapan yang tidak terlaksana dengan baik hanya karena persoalan administrasi. Bukan saatnya lagi divisi hanya paham divisinya, apalagi ketua tidak boleh. Ketua harus memahami semua masalah, minimal mengetahui,” ujarnya. NUR
