SultengTerkini.Com, PALU– Calon Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin melakukan kampanye pertemuan terbatas dengan puluhan warga di Jalan Zebra Raya, Kecamatan Palu Selatan pada Rabu (14/10/2020) sore.
Dalam pertemuan yang tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 itu, warga curhat menyampaikan beberapa masalah di lingkungannya kepada Imelda Liliana yang merupakan satu-satunya calon walikota dari kalangan perempuan tersebut.
Tercatat ada dua masalah penting dirasakan warga di Palu Selatan dalam beberapa bulan terakhir dan itu butuh solusi.
Dua masalah utama itu adalah soal infrastruktur jalan dan kelangkaan gas elpiji, khususnya ukuran tiga kilogram, baik di pangkalan maupun kios-kios.
Terhadap dua masalah itu, Imelda Liliana berjanji menuntaskannya jika dipercayakan warga dan terpilih menjadi walikota Palu.
Dia mengatakan, di Jalan Zebra Raya ini sering tergenang air jika turun hujan, sehingga mengakibatkan rusaknya jalan.
Pemerintah berkewajiban hadir menyelesaikan permasalahan infrastruktur jalan dan drainase.
“InsyaAllah kami akan benahi jalan dan drainase di daerah ini yang bermasalah,” kata Imelda saat ditemui jurnalis SultengTerkini.Com usai pertemuan.
Kemudian masalah kedua adalah kelangkaan gas elpiji.
Dia mengatakan, masalah kelangkaan gas elpiji juga akan menjadi perhatiannya untuk segera diselesaikan bila nanti terpilih sebagai walikota Palu.
Bahkan untuk masalah itu membawa Sulawesi Tengah, termasuk di dalamnya Kota Palu menempati urutan pertama di Indonesia soal kelangkaan gas elpiji.
Dari masalah itu, dirinya mengaku telah berkomunikasi dengan pihak DPR RI melalui Muhidin Said yang tidak lain adalah ayahnya, untuk selanjutnya diteruskan ke Komisi VII terkait penanganan masalah energi dan sumber daya mineral.
Dari penyampaian itu, pihak DPR RI menyatakan siap menyelesaikan masalah kelangkaan gas elpiji di Sulawesi Tengah, khususnya di Kota Palu.
“Tentunya solusi itu membutuhkan lobi-lobi politik yang semuanya insyaAllah kami bisa, seperti penambahan kuota (tabung gas elpiji), Januari tahun depan sudah bisa (terwujud),” katanya.
Selain masalah jalan dan kelangkaan gas elpiji, warga juga menyampaikan keluhannya kepada Imelda Liliana terkait kurangnya pemberdayaan masyarakat di sektor UMKM.
“InsyaAllah kalau perempuan yang pimpin Kota Palu semua masalah itu bisa teratasi,” tuturnya optimis.
Kegiatan kampanye Imelda Liliana ditutup dengan pembagian masker dan hand sanitizer sebagai bentuk dukungannya terhadap pencegahan penyebaran Virus Corona di Kota Palu. CAL
