JAKARTA– Bupati Tolitoli, Amran H Yahya menandatangani naskah kerjasama dengan Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia, Laksamana Madya TNI, A’an Kurnia pada Rabu siang (19/1) di Auditorium Bakamla RI Menteng Jakarta Pusat. Naskah kerjasama yang ditandatangani itu untuk membangun, mengatur sinergi dalam pola pikir serta pola tindak tentang peningkatan keamanan, dan keselamatan di wilayah perairan Tolitoli.
Kepala Bakamla RI, Laksamana Madya TNI A’an Kurnia saat memberikan sambutannya menjelaskan, Bakamla adalah badan yang bertugas melakukan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan dan wilayah yurisdiksi Indonesia.
“Jadi bisa kita lihat tugas pokok ini satuan tugas operasional. Institusi operasional,” katanya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Bupati Tolitoli Amran H Yahya saat memberikan sambutannya mengatakan, bahwa Kabupaten Tolitoli memiliki lebih dari 40 pulau dan tiga di antaranya adalah pulau terluar. Fakta fisik itulah kata bupati, yang membuat wilayah Kabupaten Tolitoli sangat membutuhkan sistem peringatan dini untuk keamanan, utamanya di wilayah perairan.
Olehnya itu bupati berharap Bakamla dapat melaksanakan penjagaan, pengawasan, pencegahan dan penindakan atas pelanggaran hukum yang terjadi di wilayah perairan Kabupaten Tolitoli khususnya.
Di akhir sambutannya Bupati Amran menyampaikan harapan, dengan ditandatanganinya naskah kerjasama ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan keamanan di wilayahnya serta meningkatnya perekonomian masyarakat, khususnya yang berdiam di wilayah pesisir.
Turut mendampingi Bupati Tolitoli pada acara itu masing-masing Sekretaris Kabupaten Tolitoli, Moh Asrul Bantilan, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesra Anhar Dg Mallawa, Kepala Dinas Perhubungan Herry O Mendur, Kepala Bagian Hukum Setdakab Tolitoli Mulyadi Dg Silasa.
Acara diakhiri dengan penyerahan cenderamata dari Kepala Bakamla kepada Bupati Tolitoli dan sebaliknya.
Pada waktu bersamaan dan di tempat yang sama, penandatanganan naskah kerjasama tersebut juga dilakukan oleh Kepala Bakamla dengan Bupati Buru Selatan Provinsi Maluku, Safitri Malik Solisa. MRZ















Komentar