PALU– Wakil Menteri (Wamen) Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Alue Dohong bersama Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura melaksanakan malam ramah tamah di sebuah kafe, Kelurahan Silae, Selasa (8/3/2022) malam.
Dalam acara itu hadir pula Wakil Gubernur Ma’mun Amir, Komisi IV DPRD Sulteng Alimudin Paada, Penjabat Sekretaris Provinsi Faisal Mang.
Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan, gagasan pembangunan Sulteng di depan Wamen LHK yang berkunjung ke Palu.
Rusdy Mastura mengatakan, Sulteng akan dipersiapkan sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Banyak yang diharapkan untuk mendapat dukungan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait dengan pembangunan infrastruktur pembangunan ruas jalan yang melewati area hutan kiranya dapat diberikan izin pemanfaatannya.
“Pemanfaatan fungsi hutan juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata gubernur.
Gubernur menyampaikan, perlu penataan penanganan pertambangan tanpa izin (Peti) yang berpotensi menimbulkan konflik di tengah-tengah masyarakat, sehingga mengusulkan izin area pertambangan rakyat.
Dia menyampaikan kadang-kadang Peti memiliki peran menghalangi pertambangan yang memiliki izin untuk operasi.
Hal ini kata dia, harus ditertibkan agar investasi pengelolaan potensi daerah lebih memberikan dampak besar kepada masyarakat dan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Gubernur mengharapkan dukungan Kementerian LHK terhadap percepatan pembangunan Sulteng dan juga peningkatan infrastruktur daerah.
Sementara itu, Wamen LHK, Alue Dohong mengatakan, pihaknya akan memberikan dukungan terhadap percepatan pembangunan di Sulteng. CAL
Komentar