DONGGALA– Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah mengusulkan menggeser alokasi dana hibah Karang Taruna setempat sebesar Rp3 miliar.
Anggota Banggar, Abdul Rasyid menilai dana hibah untuk kegiatan karang taruna belum menjadi skala prioritas, sehingga anggarannya digeser untuk keperluan lain.
Selain dana hibah, Rasyid juga mengusulkan anggaran pembangunan kantor sekretariat organisasi kepemudaan yang dipimpin Widya Lassa tersebut sebesar Rp700 juta untuk digeser untuk kegiatan lain.
“Saya kira ibu kadis sudah tahu soal kebutuhan-kebutuhan kita. Untuk dua item kegiatan itu kita rasionalisasi. Ingat! Kita ingin bupati bisa selamat sampai akhir masa jabatan. Demi keselamatan semua kita pending dulu,” ujar Rasyid dalam rapat pembahasan APBD Perubahan, di ruang sidang DPRD Donggala, Sabtu (30/9/2023).
Sementara itu, Kadis PMD Kabupaten Donggala, Fauziah menjelaskan, dana hibah karang taruna belum bergerak karena belum ada proposal yang masuk ke kantornya.
Demikian pula soal anggaran pembangunan Sekretariat Karang Taruna, pihaknya juga belum melakukan realisasi.
“Kami belum berani menggerakkan dana hibah sebesar Rp3 miliar itu dan pembangunan Sekretariat Karang Tarun sebesar Rp700 juta lebih karena belum ada perposal yang masuk,” tutur Fauziah. JAL
Komentar