Angka Lakalantas Selama Operasi Ketupat Tinombala 2024 Capai 40 Kasus

-Kota Palu, Utama-
oleh

PALU– Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), Irjen Polisi  Agus Nugroho mengapresiasi kerja Satuan Tugas (Satgas) Operasi Ketupat Tinombala 2024 dalam mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di wilayahnya.

Hal itu diungkapkan Kapolda Agus saat memimpin apel gabungan seluruh satuan kerja Polda Sulteng dan personel Satgas Operasi Ketupat Tinombala 2024 di halaman depan mapolda setempat, Selasa (16/4/2024) pagi.

“Hari ini merupakan hari terakhir pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala 2024. Kita patut bersyukur hingga hari ke 12 Operasi Ketupat, situasi di wilayah hukum Polda Sulteng secara umum relatif kondusif,” katanya.

Masih kata kapolda, dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala, angka kejadian khususnya fatalitas kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tahun ini mengalami penurunan bila dibandingkan tahun lalu di waktu yang sama.

“Angka lakalantas sampai dengan hari ke 12 Operasi Ketupat Tinombala 2024 mencatat 40 kasus, sedangkan tahun 2023 dalam operasi yang sama terjadi 53 kasus lakalantas,” ujar Agus Nugroho.

Hal ini sebut kapolda tidak lepas dari meningkatnya kegiatan kepolisian dilapangan selama pelaksanaan Operasi Ketupat seperti pengaturan lalu lintas, penjagaan, pengawalan dan patroli yang secara kuantitatif mengalami peningkatan berkisar antara 88 persen hingga 94 persen dibandingkan tahun lalu.

“Mudah-mudahan angka ini masih bisa kita terus pelihara, kita jaga, dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas kondusif, kamseltibcarlantas yang baik, dalam rangka memberikan rasa aman, nyaman bagi masyarakat Sulawesi Tengah,” tuturnya.

Operasi Ketupat Tinombala 2024 sendiri akan berakhir pada Selasa 16 April pukul 00.00 Wita.

“Walaupun situasi kamtibmas di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah dalam keadaan kondusif, saya berharap kepada kita semua untuk senantiasa memelihara, menjaga kewaspadaan, karena tantangan tugas kedepan semakin berat, semakin kompleks,” ujar Agus Nugroho. CAL

Komentar