PALU– Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menegaskan, untuk parkir di lahan Alfamidi dan Indomaret di wilayahnya semuanya gratis alias tidak dipungut biaya.
“Kalau untuk di Indomaret dan Alfamidi bebas ya, gratis parkir. Jadi masyarakat tidak perlu bayar parkir karena gratis memang,” kata Walikota Hadianto saat mengecek karcis parkir di Indomaret yang dititip Pemerintah Kota Palu untuk dijual ke masyarakat dalam video akun instagramnya @hadiantorasyid, yang dilihat jurnalis, Senin (13/5/2024).
Menurut Walikota Hadianto, juru parkir yang ada di Alfamidi dan Indomaret tidak terdata di Pemerintah Kota Palu.
Olehnya dia meminta kepada para juru parkir liar di wilayahnya segera mendaftarkan dirinya ke Dinas Perhubungan Kota Palu untuk dijadikan petugas resmi parkir.
Dia menjelaskan, karcis parkir yang dijual Pemerintah Kota Palu di gerai Indomaret dan Alfamidi digunakan di semua lahan parkir di wilayahnya.
“Karcis parkir ini untuk sepeda motor Rp2 ribu dan mobil Rp4 ribu. Jadi terserah mau beli langsung satu blok, boleh,” katanya.
Dia menuturkan, masalah parkir memang jadi pekerjaan rumah besar bersama. Bukan hanya di Palu, di kota-kota lain pun masalah parkir ini juga jadi isu utama.
Pemkot Palu terus berupaya dengan berbagai cara agar masalah ini bisa teratasi.
Setelah mendengar saran dari warga saat live TanyaHadi, walikota mencoba untuk gunakan sistem pembayaran lewat karcis yang terlebih dahulu dibeli di gerai Indomaret dan Alfamidi.
Dengan sistem ini uang retribusi parkir akan langsung masuk ke pemkot, nantinya para juru parkir akan tukarkan karcis yang mereka dapatkan ke Dinas Perhubungan untuk ditukar menjadi uang tunai sesuai aturan berlaku.
Warga dipersilakan membeli karcis langsung di Indomaret atau Alfamidi. Karcis itu yang digunakan untuk membayar ke juru parkir di Kota Palu.
“Untuk parkir di Indomaret dan Alfamidi tetap gratis!,” tegas walikota.
Walikota menambahkan, jika ada juru parkir yang tidak mau terima karcis sebagai alat bayar atau ada aduan parkir tak sesuai silakan laporkan melalui nomor WhatsApp 0821 9026 6317 untuk ditindaki.
“Cara ini pasti akan menuai pro kontra di lapangan. Pemkot Palu akan terus evaluasi untuk lihat bagaimana efektivitas di lapangan,” tutur Walikota Hadianto. CAL
Komentar