PALU– Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura menerima audiensi Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sulawesi Mitra Abadi (SMA), Andi Adhi Akbar bersama pemegang saham di ruang kerjanya, Jumat (30/7/2021).
Ricky Tutuhatunewa selaku pemegang saham pengendali bersama Hengki Moidadi dan pemegang saham BPR Sulawesi Mitra Abadi juga hadir.
Pada kesempatan itu, Ricky Tutuhatunewa menyampaikan, keberadaan BPR SMA banyak bergerak pada bidang pembiayaan dan mendukung program pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam peningkatan perekonomian masyarakat.
Dia mengatakan, BPR SMA juga mengharapkan dapat dilibatkan sebagai mitra pemerintah dalam hal 0p Kredit PEN kepada UMKM di Sulteng.
Direktur Utama BPR SMA, Andi Adhi Akbar mengatakan, bank yang dipimpinnya telah beroperasi pada empat wilayah yakni Kabupaten Donggala, Sigi, Parigi Moutong dan Kota Palu.
Dia mengatakan, kredit yang dikucurkan sudah mencapai Rp 14 miliar, baik kredit usaha, konsumsi maupun kredit PNS.
Andi Adhi Akbar meminta gubernur dapat meningkatkan peran bank yang dipimpinnya kedepan untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat Sulteng dan BPR bisa dapat bermitra dengan PT Bank Sulteng.
Sementara itu, Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan kedepan pemerintah tingkatkan peran seluruh BPR dalam meningkatkan perekonomian di wilayahnya.
“Kedepan saya akan meminta kepada pemerintah pusat agar dapat melibatkan BPR sebagai penyalur kredit UMKM dan kalau kedepan daerah sudah memiliki fiskal yang kuat kami akan berdayakan seluruh BPR yang ada di Sulawesi Tengah melalui PT Bank Sulteng. Kita kedepan harus mewujudkan Sulteng Incorporation dan untuk mempercepat pembangunan desa kita kedepan wujudkan program Smart Village,” katanya.
Menurutnya, APBD Sulteng difokuskan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur ke kantong produksi masyarakat. “Pembangunan kita kedepan harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat,” tuturnya. CAL
Komentar