PALU– Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura menerima kunjungan kerja (kunker) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buol di ruang kerjanya, Selasa (17/5/2022).
Kunker Pemkab Buol yang terdiri para pejabat eselon II, kepala dinas dan kepala badan. Sementara gubernur didampingi Kepala Biro Pemerintahan dan Otda, Dahri Saleh.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Perhubungan Buol, Moh Yamin Rauf menyampaikan, kondisi Pemkab Buol saat ini dan menghadapi menjelang berakhirnya masa jabatan bupati dan wakil bupati setempat.
Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan bahwa dengan berakhirnya masa jabatan Bupati Buol sesuai ketentuan akan diusulkan Penjabat Bupati Buol untuk memimpin pemerintahan sampai terpilihnya Bupati definitif kedepan.
“Saya akan mengusulkan penjabat bupati yang terbaik dan netral tidak memihak kepada siapapun,” kata gubernur.
Gubernur menyampaikan, Buol memiliki banyak kader aparatur yang berkualitas dan diharapkan dapat memberikan dampak kepada daerah provinsi dan nasional.
Rusdy Mastura mengatakan, Buol memiliki potensi wilayah dan sumber daya alam yang sangat besar. Dari segi potensi wilayah diharapkan kedepan Kabupaten Buol dapat menjadi wilayah tempat industri strategis kedepan seperti Batam, karena dekat Gorontalo, ibu kota negara.
Gubernur meminta agar daerah membuat data potensi daerah yang dapat dikelola dengan investasi.
Investasi yang mengelola harus melaksanakan ketentuan PI 10% melalui perusahaan daerah.
“Peran Perusda harus ditingkatkan untuk mengelola potensi daerah untuk meningkatkan fiskal daerah,” katanya.
Gubernur meminta kepada bupati dan pejabat daerah untuk mendorong realisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) 3% kepada masyarakat petani, peternak dan usaha kecil.
“Jangan fasilitas KUR tersebut hanya dinikmati pengusaha besar. Saya memohon agar dipastikan KUR 3% dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat,” katanya. CAL
Komentar