PALU– Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Rajindra resmi menyandang gelar profesor dalam rapat senat terbuka bertempat di Islamic Centre kampus itu, Rabu (27/10/2021).
Pengukuhan tersebut menindaklanjuti Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI tentang Pengangkatan Rajindra sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen yang dikukuhkan oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XVI Gorontalo Sulawesi Tengah, Mahluddin.
Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir yang hadir dalam sambutannya mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan akselerasi dengan sejumlah pihak di Kawasan Timur Indonesia, baik dalam lingkungan perguruan tinggi maupun dalam amal usaha Muhammadiyah.
“Akselerasi itu akan dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh kegigihan di Perserikatan Muhammadiyah,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, belajar dari keuletan dan kegigihan serta kesungguhan Profesor Rajindra yang dapat meraih gelar profesornya, dengan cara-cara benar, dengan tidak mengikuti prosedur secara instan, tapi tetap berdasarkan ketetapan berlaku.
Menurutnya, menjadi guru besar di Perserikatan Muhammadiyah, bukan hanya meraih kepangkatan tertinggi, maka yang diperlukan adalah memancarkan ilmu dan pengalaman keilmuan yang diraih dalam perjalanan panjang untuk bersama mencerahkan dan mencerdasakan akal budi, karakter dan alam pikiran masyarakat luas.
“Sangat penting bagi kita mengikuti jejak guru besar, termasuk Profesor Rajindra dengan kejujuran yang dimilikinya dan dijadikannya sebagai pelajaran hidup,” katanya.
“Jadilah dosen yang jujur. Harta termahal kita adalah kejujuran dan barang langka dalam kehidupan bernegara kita adalah kejujuran,” tuturnya.
Profesor Doktor Rajindra adalah Rektor Universitas Muhammadiyah Palu dua periode yang hari ini dikukuhkan sebagai Guru Besar Unismuh Palu dalam raihan Bidang Ilmu Manajemen.
Dalam kesempatan itu juga, Profesor Dr Rajindra, berkesempatan untuk memaparkan hasil raihan gelar guru besarnya di bidang Ilmu Manajemen dengan Membedah Kinerja Keuangan Dalam Prespektif Kebijakan Pendanaan, Modal Kerja dan Kemampuan Produksi, yang dikaji pada Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Donggala.
Kegiatan pengukuhan itu juga dihadiri Asisten I Pemerintah Provinsi Sulteng, Faisal Mang mewakili Gubernur Rusdy Mastura, perwakilan Universitas Tadulako dan Universitas Islam Negeri Palu, para dekan dan dosen di lingkup Unismuh Palu. SUG
Komentar