PALU– Pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Palu mengimbau masyarakat mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir di delapan daerah di Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Sebagian besar wilayah di Sulteng masih berpotensi hujan sedang hingga lebat dan ada beberapa daerah tertentu yang akan disertai petir,” jelas Prakirawan cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Palu, Ambinari Rachmi Putri ditemui di Palu, Jumat (17/6/2022).
Delapan daerah tersebut yakni Kabupaten Buol, Banggai, Poso, Morowali, Morowali Utara, Donggala, Parigi Moutong dan Sigi.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga memicu angin kencang yang berdampak pada tinggi gelombang ataupun bencana angin puting beliung.
“Kalau bahaya hujan disertai petir akan berdampak pada penerbangan. Angin kencang ini juga kita tetap waspada bencana angin puting beliung yang bisa saja terjadi,” terangnya.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir biasanya akan terjadi pada sore hari hingga dini hari.
Untuk wilayah Kota Palu, BMKG memprakirakan masih akan berpotensi hujan ringan hingga sedang.
“Biasanya siang hari terik atau panas sekali. Nah ini yang akan membentuk awan dan kemudian hujan,” sebut Ambinari.
BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada akan adanya bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor maupun angin kencang.
Perkembangan prakiraan cuaca akan terus dibagikan secara publik untuk diketahui masyarakat.
“Tidak perlu panik, tak ada salahnya jika kita tetap waspada. Khususnya untuk daerah-daerah rawan bencana,” tuturnya. ANT
Komentar