SultengTerkini.Com, PARIGI– Jumat (28/2/2020) hari ini merupakan hari istimewa bagi seluruh insan SAR di lingkungan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan.
Dimana hari ini merupakan hari jadi Basarnas yang ke 48 tahun.
Dalam rangka memperingati hari jadi tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu melaksanakan upacara di halaman kantor Bupati Parigi Moutong (Parimo) dengan inspektur upacara Wakil Bupati (Wabup) Badrun Nggai.
“Tugas utama kita adalah menyelenggarakan operasi pencarian, penyelamatan, pertolongan, dan evakuasi pada kecelakaan penerbangan, pelayaran, kebencanaan pada tahap gawat darurat, serta kondisi membahayakan manusia yang terjadi di seluruh wilayah negara kesatuan Republik Indonesia,” kata Badrun Nggai membacakan sambutan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito.
Dia mengatakan, tugas besar, penuh tantangan, dan membutuhkan keseriusan semua pihak.
“Yang pasti kita tidak bekerja sendiri, kita didukung penuh oleh potensi-potensi SAR yang ada, baik di tingkat pusat daerah,” katanya.
Menurutnya, sinergitas itu mutlak diperlukan mengingat kompleksitas dalam penyelenggaraan operasi SAR.
Dia berpesan kepada personel Basarnas harus senantiasa menjadi pribadi yang selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Kemudian, tingkatkan terus profesionalisme dan soliditas dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia Basarnas.
Selain itu dia juga meminta kepada seluruh personel Basarnas menjaga sinergitas dan membina potensi SAR melalui wadah forum koordinasi potensi pencarian dan pertolongan.
“Selalu menjaga kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap situasi dan kondisi di wilayah kerja masing-masing, serta cepat memberikan respon pada saat terjadi kegawatdaruratan, baik pada kecelakaan, bencana, maupun kondisi membahayakan,” katanya.
Usai membacakan sambutan dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi kegiatan Pelatihan Potensi SAR Water Rescue yang disertai dengan penyematan tanda peserta.
Upacara HUT Basarnas yang ke 48 tahun dilaksanakan secara sederhana dan penuh khidmat dengan dihadiri oleh unsur-unsur berpotensi SAR seperti TNI/Polri, Damkar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Satpol PP, ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu. CAL
Komentar