PALU– Delegasi peserta Musyawarah Nasional (Munas) V Forum Alumni HMI-Wati (Forhati) mulai berdatangan ke Kota Palu, Sulawesi Tengah pada Selasa (22/11/2022).
Munas V Forhati akan berlangsung selama empat hari mulai 24 hingga 27 November 2022 di sebuah hotel Jalan Malonda.
Perhelatan lima tahunan ini akan dihadiri total 370 peserta dari majelis wilayah dan daerah.
Salah satu agenda yang sangat dinantikan adalah pemilihan presidium nasional Forhati periode 2022-2027.
Panitia seleksi telah melakukan verifikasi dan proses seleksi terhadap para kandidat. Alhasil, ada 14 alumni HMI yang lolos menjadi bakal calon presidium pada Munas V Forhati.
Meski begitu, pansel masih menunggu keputusan dari Steering Committee (SC).
“Kalau hasil pansel dari ke 14 calon ada sembilan yang memenuhi berkas dan lima diantaranya belum memenuhi berkas,” kata Koordinator Tim Pansel, Mu’minati.
Namun, lanjut Mu’minati, setelah diserahkan ke SC kelima kandidat tersebut diberi kesempatan untuk melengkapi berkas.
“Menurut info dari Ketua SC diloloskan semua sebagai bakal calon Presidium Forhati Nasional, dan sampai saat ini belum ditetapkan oleh SC,” bebernya.
Para kandidat itu berasal dari berbagai latar belakang mulai dari unsur akademisi, pengusaha, politisi, birokrat hingga profesional.
Berikut ini 14 nama bakal calon Presidium Majelis Nasional (MN) Forhati periode 2022-2027, Beby Sintia Dewi Banteng (akademisi), lima kalangan pengusaha yakni Kasmawati Kasim Marewa, Wahidah Laomo, Jumrana Salikki, Cut Emma Mutia Ratna Dewi, dan Marlina Buamona.
Kemudian empat dari kalangan profesional yakni Sulistyowati, Sri Novakandi, Jamilah Abdul Gani, dan Aguswanti Lahamid.
Selanjutnya ada tiga calon dari kalangan birokrat yaitu Anita Aryani, Rizky Wahyuni, dan Neny Rochyani, serta seorang politisi, Wa Ode Nurhayati. CAL
Komentar