11 Calhaj Sulteng Ditunda Berangkat

-Utama-
oleh

PALU– Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menyatakan sebanyak 11 calon haji (calhaj) asal daerah itu ditunda keberangkatannya ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji 1444 Hijriah/2023.

“Untuk saat ini ada 15 orang calhaj Sulteng yang ditunda keberangkatannya, 11 orang ditunda tahun depan, sementara empat orang lainnya masih menjalani perawatan,” kata Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Sulteng, Muchlis di Palu, Jumat (16/6/2023).

Dia mengemukakan, alasan calhaj mengalami tunda keberangkatan karena alasan kesehatan, yakni sakit dan salah seorang calhaj sedang hamil.

Dia mengatakan, 11 orang tersebut berasal dari kelompok terbang (kloter) 10, 12, 14 dan 15 dan telah dipulangkan ke kabupaten masing-masing oleh panitia dari Embarkasi Balikpapan.

Adapun empat jemaah calhaj yang saat ini menjalani perawatan, menurut dia, apabila telah kembali sehat dan dinyatakan layak terbang maka akan diberangkatkan bersama kloter selanjutnya.

Dia menambahkan, total sebanyak 2.011 jemaah calhaj bersama 17 petugas haji daerah (PHD) Sulteng yang terbagi ke dalam tujuh kloter telah diterbangkan ke Tanah Suci, Arab Saudi.

Seluruh jemaah calhaj yang telah tiba di Tanah Suci dengan keadaan sehat dan telah diminta agar menjaga kesehatan, terutama fisik dan menghindari terik siang hari langsung serta tidak terlalu memaksakan diri untuk beribadah secara penuh, tutur Muchlis. ARA

Komentar