358 Ribu Batang Rokok Ilegal di Palu Dimusnahkan

-Kota Palu, Utama-
oleh

PALU– Pihak Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Pantoloan, Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) melakukan acara Pemusnahan Barang Menjadi Milik Negara (BMMN) hasil penindakannya bertempat di kantornya, Selasa (5/9/2023).

Kegiatan yang dirangkaikan dengan Deklarasi Pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) itu juga dihadiri Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura.

Barang ilegal yang dimusnahkan berupa Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA), dan Sigaret Kretek yang tidak dilekati pita cukai, pita cukai palsu atau pita cukai bukan peruntukannya. Barang dimusnakan merupakan hasil dari serangkaian kegiatan penindakan sebanyak 39 kali.

Adapun barang yang dimusnahkan berupa 358.000 batang rokok berbagai merek, baik berupa rokok polos tanpa pita cukai rokok dengan pita cukai palsu rokok dengan pita cukai bekas serta rokok dengan pita cukai berbeda serta 47 botol minuman beralkohol.

Pada kesempatan itu, Gubernur Rusdy Mastura mengapresiasi pencanangan WBBM. Menurutnya, pencanangan WBBM merupakan wujud komitmen dan konsistensi Bea Cukai Pantoloan Palu untuk terus memperbaiki sistem pelayanan yang ada, termasuk memastikan hadirnya pelayanan prima dan akuntabel.

Gubernur berharap Bea Cukai Pantoloan Palu untuk tetap menjaga semangat dan menguatkan tekad dalam mengawal WBBM.

Sementara itu, Kepala KPPBC Pantoloan, Krisnawardana mengatakan, kegiatan pencanangan WBBM merupakan lanjutan dari capaian Bea Cukai Pantoloan, dimana pada tahun lalu telah berhasil meraih predikat wilayah bebas korupsi.

Selain itu dia juga menyampaikan, pemusnahan barang yang menjadi milik negara atas pelanggaran kepabeanan dan cukai hasil penindakan kurang lebih bernilai Rp400 juta.

Dia mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kota Palu serta para pimpinan instansi.

Menurutnya, untuk meraih capaian kinerja yang optimal tentu tak pernah lepas dari kontribusi semua pihak.

“Saya berharap semoga koordinasi kolaborasi dan sinergi kita semua untuk negeri tetap terjaga dengan baik,” tuturnya. CAL

Komentar