DONGGALA– Universitas Terbuka Palu, Sulawesi Tengah mengajak masyarakat dan Komunitas Pemerhati lingkungan beserta Pemerintah Desa Toaya melaksanakan penghijauan di Area Wisata Uwe Tombu, Kabupaten Donggala, Ahad (10/9/2023).
Pembukaan kegiatan tersebut dilakukan langsung oleh Kepala Desa Toaya, Ompo Wijaya bersama Manajer Umum Universitas Terbuka Palu, Moh Fahrudin Akbar.
“Kegiatan ini dalam rangka Dies Natalis ke 39 Universitas Terbuka Palu. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berdampak positif, khususnya menjaga ketersediaan air tanah pada Area Wisata Uwe Tombu yang selama ini sangat membantu masyarakat Desa Toaya dan sekitarnya, terlebih lagi pada musim kemarau yang tengah kita rasakan saat ini,” kata Akbar selaku pejabat yang mewakili Direktur Universitas Terbuka Palu ketika memberikan sambutan.
Kegiatan ini juga ditujukan untuk memperkenalkan Objek Wisata Uwe di Desa Toaya yang keindahannya tidak kalah dari objek wisata lainnya di Sulawesi Tengah.
“Mohon izin Pak Kades ini pesertanya tidak hanya dari Mahasiswa Universitas Terbuka, tetapi kami juga melibatkan generasi muda pemerhati lingkungan di Kecamatan Sindue untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini,” tutur Akbar.
Sementara itu Kepala Desa Toaya, Ompo Wijaya mengatakan, Area Wisata Uwe Tombu ini merupakan pasokan air bersih bagi masyarakat.
Menurutnya, aliran airnya membentuk telaga yang jernih adalah asetnya masyarakat.
“Jadi, silakan siapapun masyarakat atau komunitas boleh datang berkunjung ke tempat ini, sehingga tidak ada batas antara masyarakat dengan pemerintah desa. Saya selaku Pemerintah Desa Toaya mendukung penuh kegiatan seperti ini dan kami berharap jika memungkinkan kedepannya Pihak Universitas Terbuka Palu bersedia menjadikan desa kami sebagai desa binaan pengembangan wisata melalui berbagai program yang ada di Universitas Terbuka Palu,” tegas Ompo Wijaya di hadapan para peserta kegiatan.
Mahasiswa Universitas Terbuka Palu yang tampak senang berkesempatan bisa berbaur dan bersosialisasi bersama kelompok-kelompok pemerhati lingkungan dan penggiat media sosial yang hadir di area Wisata Uwe Tombu pertama kalinya.
Begitupun juga yang dirasakan oleh Pemerintah Desa Toaya, bisa menjadi rumah yang hangat untuk mahasiswa Universitas Terbuka Palu. Sehari sebelumnya para mahasiswa dan berbagai komunitas pemerhati lingkungan ini telah melaksanakan kegiatan Camping Ground dan melakukan diskusi terkait isu lingkungan yang hangat terjadi pada beberapa tahun belakangan ini. CAL
Komentar