Resmi Dibuka, Pekan Seni Media 2018 di Palu Tampilkan Beragam Karya Seniman

WhatsApp Image 2018-08-27 at 04.26.05
JUMPA pers Pekan Seni Media 2018 di Taman Budaya Golni, Ahad (26/8/2018) sore. FOTO: ICHAL

SultengTerkini.Com, PALU– Pekan Seni Media (PSM) 2018 yang mengangkat tema Local Genius resmi dibuka oleh Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola dan Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Taman Budaya Golni Palu, Ahad (26/8/2018) tadi malam.

Pekan Seni Media itu digelar selama delapan hari mulai 26 Agustus hingga 2 September 2018 .

Kurator Pekan Seni Media, Hafiz Rancajale menjelaskan, Pekan Seni Media digagas dan difasilitasi oleh Direktorat Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bekerjasama dengan penggiat senimedia, pemerintah lokal, dan komunitas yang selama ini fokus di seni berbasis teknologi ini.

Hafiz mengatakan, tema Local Genius diangkat sebagai upaya membaca bagaimana ekperimentasi-eksperimentasi kelokalan dapat mampu memberikan warna baru dalam perkembangan seni kontemporer.

Eksperimentasi itu dilakukan oleh berbagai seniman yang tidak lagi terpusat di wilayah tertentu-terutama Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta-sebagai pusat perkembangan seni modern Indonesia; seni kontemporer memberikan peluang yang sangat luas bagi penggabungan kemungkinan-kemungkinan kelokalan, baik secara bentuk maupun konteksnya.

Menurutnya, praktik ekperimentasi lokal dapat dibaca sebagai kemampuan untuk bertahan dari budaya luar, mengakomodasi unsur-unsurnya, mengintegrasikannya dengan budaya lokal, mengendalikan, dan tentu saja mampu menentukan arah perkembangan kebudayaan di masa depan.

“Pekan Seni Media Local Genius terdiri dari enam program: Malam Pembukaan, Pameran Harian, Artist Talk, Lokakarya Multimedia, Pertunjukan Multimedia, dan Tur Edukasi,” katanya saat jumpa pers sebelum pembukaan Pekan Seni Media berlangsung.

Dalam jumpa pers itu, Hafiz Rancajale ditemani Benny Wicaksono (seniman partisipan PSM dari Surabaya), Tubages Andre (Kepala Sub Direktorat Kemendikbud RI), dan Yusuf Radjamuda (pihak Taman Budaya Golni Palu).

WhatsApp Image 2018-08-27 at 04.39.44
KURATOR Hafiz Rancajale (pakai baju merah) saat menjelaskan kepada sejumlah jurnalis tentang karya seniman yang ditampilkan dalam Pekan Seni Media 2018 di Taman Budaya Golni Palu, Ahad. FOTO: ICHAL

Sementara itu, Kepala Sub Direktorat Seni Media Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Tubages Andre menambahkan, Pekan Seni Media 2018 menghadirkan 25 seniman individu dan kolektif seniman dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia.

Ia menuturkan, akan ada beragam jenis karya dalam bentuk instalasi, instalasi objek, seni video, fotografi performans, video performans, seni bebunyian, seni berbasis proyek, seni berbasis kemasyarakatan, pameran arsip, sketsa, mural, dan lain sebagainya.

Karya-karya ini katanya, disajikan dengan eksperimentasi berbagai medium mulai dari kaca, cermin, frame, LED, adaptor, listrik, perangkat elektronik, performans, kamera CCTV, monitor TV analog, synthesizer, 8-bit mixtape, plat tembaga, lateks, hingga sepatu dalam dimensi yang variatif.

Pihak panitia pelaksana berharap, dengan terselenggaranya kegiatan ini seniman dapat berkarya dengan senantiasa membawa serta konteks kelokalannya-justru lokalitas itu menjadi ciri khas yang memperkaya jati diri dan budaya bangsa dalam kerja bersama di medan tarung seni di kancah internasional. CAL

Komentar