SultengTerkini.Com, PALU– Wakil Ketua Bidang Pemilu DPW Nasdem Sulawesi Tengah (Sulteng), Aristan ditunjuk oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai tersebut menggantikan almarhum Tahmidy Lasahido sebagai ketua pelaksana tugas (Plt) Dewan Pimpinan Wilayah Nasdem Sulteng.
“Iya, Aristan ditunjuk dan mendapat mandat dari DPP Partai Nasdem untuk menjabat sebagai Ketua Pelaksana Tugas Nasdem Sulteng,” ucap Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik Nasdem Sulteng Mohammad Hamdin, di Palu, Rabu (5/9/2018).
Penunjukan terhadap Aristan tertuang dalam surat DPP Partai Nasdem Nomor 079-SI/DPP Nasdem/IX/2018 tentang surat mandat tertanggal 5 September 2018 ditandatangani oleh Komperwil Provinsi Sulteng DPP Nasdem Ahmad H Ali, Ketua Bappilu Pusat A Effendy Choirie dan Sekretaris Bappilu Willy Aditya.
Dalam surat mandat tersebut, Aristan ditunjuk menjadi Ketua Pelaksana Tugas DPW Nasdem Sulteng sampai diterbitkannya keputusan baru dari DPP Nasdem.
Surat itu juga berbunyi bahwa Aristan dianggap mampu bekerjasama dan melanjutkan tugas-tugas kepartaian yang diamanatkan.
Sejak resmi bergabung di Partai Nasdem dua tahun lalu, Tahmidy langsung mendapat kepercayaan sebagai ketua partai tersebut di Sulteng.
Ia pun langsung memimpin konsolidasi partai sejak tahun 2017 bertepatan dengan HUT Partai Nasdem pada September.
Ia adalah pekerja politik yang ulet dan tak kenal lelah. Hampir semua sudut kampung di daerah ini didatanginya.
Tahmidy, bagi DPW Nasdem, sebut Hamdin, dikenal sebagai pria ramah yang menjadi salah satu nahkoda andalan oleh partai besutan Surya Paloh di Sulteng.
Segenap fungsionaris dan pengurus harus ikhlas dan menerima kenyataan, saat menerima kabar tokoh yang begitu disayangi pergi ke pangkuan Ilahi Rabbi (meninggal dunia) pada pukul 15:09 WIB di RSCM Jakarta, Ahad (2/9/2018).
Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola tidak mampu menahan kesedihannya dan terlihat berlinang air mata, saat melepas jenazah Almarhum Tahmidy Lasahido di rumah duka, Jalan Rajawali Nomor 28 Palu, Senin (3/9/2018) siang.
“Tahmidy Lasahido merupakan sosok yang sangat lembut, tidak pernah berbicara keras kepada siapa pun sekalipun dia disakiti,” kata Gubernur Longki.
Sebagai keluarga dari almarhum, gubernur menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh rekan sejawat yang telah hadir ke rumah duka dan mengantar ke tempat peristirahatan terakhir.
“Saya sangat merasakan kesedihan yang mendalam, baik untuk diri saya sendiri dan juga buat teman-teman almarhum dan juga segenap kader Partai Nasdem,” ungkap Gubernur Longki Djanggola.
Dalam riwayat pengabdian yang dibacakan Arifin Sanusi, almarhum Tahmidy Lasahido merupakan sosok organisatoris dan salah seorang tokoh yang aktif di dalam pemulihan konflik Poso. CAL
Komentar