Puluhan Jurnalis di Palu Ikuti Pelatihan Jurnalisme Berperspektif Hak Asasi dan Gender Pascagempa Sulteng

WhatsApp Image 2018-12-04 at 13.48.03
PULUHAN Jurnalis di Kota Palu mengikuti Pelatihan Jurnalisme Berperspektif Hak Asasi dan Gender Pascagempa di salah satu depot Jalan Sultan Hasanuddin, Selasa (4/12/2018). FOTO: ICHAL

SultengTerkini.Com, PALU– Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu kerjasama dengan beberapa NGO seperti UNFPA, Sustainable Development Goals, Libu Perempuan, KPKPST dan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) dengan UNFPA menggelar training jurnalis tentang jurnalime dan kompetensi menulis berperspektif gender pascabencana di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Kegiatan pelatihan yang diikuti sebanyak 20 jurnalis dari berbagai media cetak dan online di Palu itu berlangsung di salah satu depot Jalan Sultan Hasanuddin, Selasa (5/12/2018).

Koordinator Panitia dari Libu Perempuan, Dewi Rana mengatakan, kegiatan ini sengaja dibuat untuk memberikan penguatan kepada para peserta sebagai jurnalis pascagempa, tsunami, dan likuefaksi yang terjadi di Sulteng.

Dewi mengatakan, dalam kegiatan itu hadir sejumlah pembicara dengan membawakan materi masing-masing yakni Maria Endah Hulupi dari UNFPA tentang hak asasi dan keterbatasan gender sebagai pendorong pembangunan.

Selanjutnya ada Maria Hartiningsih, mantan wartawan Kompas memberikan materi teknik peliputan pascabencana berorientasi hak asasi manusia dan berprespektif gender.

Basri Marzuki dari Antara Foto memberikan edukasi memotret reaksi dan perlindungan hak asasi manusia dalam komunikasi visual serta Ridwan Lapasere tentang tren jurnalis analisa terhadap penggemar konten peliputan perempuan, keterwakilan isu kelompok. SAH

Komentar