PALU– Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sulawesi Tengah (Sulteng), Vera Rompas Mastura bersama berbagai organisasi wanita diantaranya Dharma Wanita, Bhayangkari, dan Persit yang ada di lingkup provinsi melakukan kegiatan bakti sosial (baksos).
Kegiatan baksos atau anjangsana dalam rangka memperingati Hari Ibu ke 93 yang jatuh pada 22 Desember itu diawali dengan kunjungan dan silaturahmi ke GKST Jemaat Musafir Palu, Jalan Towua, Kota Palu.
Dalam kesempatan itu, diserahkan paket sembako untuk jemaat gereja yang memang layak untuk menerima bantuan tersebut.
Kemudian dilanjutkan kunjungan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas 3 Palu yang berada di Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Kamis (23/12/2021).
Kepala Lapas Perempuan Kelas 3 Palu, Nur Muftafida menjelaskan, warga binaannya saat ini berjumlah 171 orang dengan 32 tindak pidana umum, sembilan tipikor dan 142 narkotika.
Dia pun mengapresiasi kegiatan anjangsana tersebut. “Semoga kegiatan ini dapat menekan pelanggaran hokum, khusunya narkotika dan dengan adanya kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadikan warga binaan lebih produktif, kreatif dan bermanfaat bagi bangsa dan negara,” katanya.
Dia menuturkan, Lapas Perempuan Kelas 3 Palu telah melakukan berbagai pembinaan seperti pelatihan kerja berupa penjahitan, jasa laundry, salon kecantikan, tata boga, perikanan, perkebunan hidropinik.
Hal ini kata dia, dilakukan agar warga binaan bisa memiliki bekal dan ilmu keterampilan yang nanti dapat digunakan setelah mereka kembali di tengah-tengah masyarakat.
Sementara itu, Vera Rompas Mastura menuturkan, kegiatan anjangsana ini bukan sekadar seremonial, namun merupakan wujud nyata, kebersamaan serta kepedulian sosial untuk kaum perempuan dalam rangka memperingati Hari Ibu.
“Kiranya dengan adanya kegiatan bakti sosial ini dapat membantu meringankan beban masyarakat, khususnya kaum perempuan yang ada di lapas ini,” tuturnya.
Vera mengajak seluruh warga binaan untuk tetap patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan. LAH
Komentar