PALU– Banjir yang melanda kawasan Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi atau hunian tetap (Huntap) Tondo di Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah pada Ahad (31/7/2022) siang membuat pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat angkat bicara.
Pihak BPBD Kota Palu menyatakan bahwa wilayah Tondo tidak memiliki histori banjir bandang sebelumnya.
Demikian diungkapkan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Palu, Bambang kepada jurnalis media ini, Senin (1/8/2022).
Menurutnya, salah satu ciri banjir bandang yakni adanya aliran sungai di atas pemukiman warga.
“Di wilayah Tondo atas itu setelah kami kaji tidak ada sungai di atas pemukiman warga. Artinya belum ada dalam sejarah banjir bandang di wilayah ini,” ungkapnya.
Meski demikian kata Bambang, banjir di kawasan Huntap Tondo itu dikarenakan adanya pembangunan properti di sekitarnya yang tidak memiliki drainase.
Berdasarkan informasi, dahulu di sekitar Huntap Tondo ada hulu sungai. Namun hulu tersebut menjadi sedimen hingga kering. Pada saat hujan intensitas tinggi air yang seharusnya mengalir di hulu berubah arah ke jalan hingga memasuki rumah warga.
“Tadi Pak Wali bilang bahwa, nanti akan dibuatkan hulu lagi, sebab yang dikhawatirkan apabila hujan dengan intensitas tinggi,” ungkapnya. ZEN
Komentar