Jadi Irup HUT Poso ke 129, Wagub Sulteng: Ini Momen Tepat Evaluasi Hasil Pembangunan

-Poso, Utama-
oleh

POSO– Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Ma’mun Amir menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Poso ke 129 tahun di Lapangan Maroso, Jumat (1/3/2024).

Wagub mengatakan, Sintuwu Maroso adalah bentuk kearifan lokal masyarakat Poso yang mengamalkan nilai-nilai kebersamaan, solidaritas dan toleransi sebagai katup pengaman untuk mencegah timbulnya konflik sosial, termasuk dalam merespon perbedaan pilihan politik satu sama lain.

“Kita patut bersyukur bahwa situasi Poso sekarang ini sudah jauh lebih baik dan terlepas dari stigma akibat konflik masa lalu yang pernah terjadi,” ujar wagub.

Menurutnya, keberhasilan melepaskan diri dari stigma tersebut, merupakan buah dari keinginan yang kuat, serta perjuangan semua elemen untuk hidup rukun dalam keberagaman, saling pengertian, saling menghormati, dan menjadikan kearifan lokal Sintuwu Maroso sebagai jangkar sosial dalam menjaga keutuhan masyarakat Poso.

Olehnya HUT Poso ini menurut wagub merupakan momen tepat untuk mengevaluasi hasil-hasil pembangunan yang sudah dilakukan sekaligus momen untuk menyerap ide-ide segar dan sumbang saran dari berbagai pihak.

Selain itu dengan telah berakhirnya pesta demokrasi pemilu 2024, Wagub Ma’mun Amir mengajak semua pihak untuk kembali hidup normal dan bersatu lagi sebagai bangsa.

“Kalaupun calon yang didukung itu menang, maka mesti disikapi dengan rasa syukur tanpa harus mencela pilihan orang lain yang berbeda dengan kita. Begitu pula jika ternyata calon yang didukung itu kalah, maka mesti disikapi dengan lapang dada tanpa berprasangka buruk atas kemenangan calon lain dalam kontestasi ini,” katanya.

Upaya Realisasi Pembentukan Kotamadya Poso

Dalam kesempatan itu, Wagub Ma’mun Amir juga  mengungkapkan bahwa pemerintah daerah tengah berjuang untuk merealisasikan pembentukan Kotamadya Poso dengan tujuan mendekatkan pelayanan, meningkatkan kepercayaan publik, dan mempercepat pembangunan wilayah.

“Kita berharap semoga perjuangan ini tidak menemui hambatan yang berarti agar secepatnya bisa terwujud dalam waktu tidak terlalu lama,” tuturnya.

Selain itu dengan perpindahan ibu kota negara (IKN) ke Provinsi Kalimantan Timur, wagub berharap Pemkab Poso beserta masyarakatnya dapat mengambil peluang,  karena IKN menjadi berkah tersendiri bagi Provinsi Sulawesi Tengah sebagai daerah terdekat yang paling diuntungkan dan kini dipersiapkan menjadi daerah penyangga IKN.

“Saya harapkan semoga pemerintah kabupaten dan masyarakat dapat menindaklanjuti peluang besar ini agar berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Poso,” katanya. “Apalagi saya melihat Poso memiliki keunggulan pariwisata alam, bahari dan budaya yang menjanjikan,” tuturnya. LAH

Komentar